Analisis Suplai Penyebaran Pertambangan Nikel Di Indonesia

Analisis Pertambangan Nikel Di Indonesia
Lokasi penambangan nikel yang dioperasikan Harita Nickel di Pulau Obi, Maluku Utara./Bloomberg-Dimas Ardian

ICN News – Berdasarkan data Asosiasi Penambang Nikel Indonesia (APNI), penambangan nikel di Indonesia saat ini berada di Sulawesi, Maluku dan Papua, dengan total luas areal penambangan 592.302,78 hektar.

Areal penambangan terluas berada di Sulawesi Tengah, disusul Maluku Utara dengan luas areal masing-masing 214.186,39 hektar dan 176.487,61 hektar, disusul kemudian oleh Sulawesi Tenggara, Maluku dan Sulawesi Selatan, seperti terlihat pada tabel berikut ini.

 

Provinsi Pertambangan Nikel Di Indonesia, 2023

Provinsi Luas Areal Penambangan (Hektar)
Maluku 47.996,00
Maluku Utara 176.487,61
Papua Barat 21.420,41
Sulawesi Selatan 43.299,46
Sulawesi Tengah 214.186,39
Sulawesi Tenggara 88.912,91
Grand Total 592.302,78

Di Sulawesi Tengah yang merupakan daerah yang memiliki luas areal penambangan terbesar, daerah penambangan terletak di Banggai, Morowali, Morowali Utara dan Tojo Una Una. Sedangkan di Maluku Utara berada di daerah Halmahera Selatan, Halmahera Tengah dan Halmahera Timur. Sedangkan wilayah lainnya adalah seperti terlihat pada tabel berikut ini.

 

Wilayah Penambangan Nikel Menurut Provinsi/ Kabupaten Serta Luas Areal Penambangannya, 2023

Provinsi/Kabupaten Luas Areal Penambangan (Hektar)
Maluku 47.996,00
Seram Bagian Barat 47.996,00
Maluku Utara 176.487,61
Halmahera Selatan 33.891,01
Halmahera Tengah 41.440,70
Halmahera Timur 101.155,90
Papua Barat 21.420,41
Raja Ampat 21.420,41
Sulawesi Selatan 43.299,46
Luwu Timur 43.299,46
Sulawesi Tengah 214.186,39
Banggai 44.290,70
Morowali 122.256,09
Morowali Utara 32.374,60
Tojo Una Una 15.265,00
Sulawesi Tenggara 88.912,91
Bau-Bau 1.246,00
Bomba, Buton 3.084,00
Bombana 11.230,00
Buton 2.527
Kolaka 15.783,50
Kolaka Utara 1.299,00
Konawe 11.968,20
Konawe Selatan 4.635,82
Konawe Utara 35.107,89
Grand Total 592.302,78

Perusahaan-perusahaan penambang nikel yang berada di Sulawesi Tengah, yang memiliki luas areal penambangan terluas adalah PT Aneka Tambang (Persero) Tbk berlokasi di Konawe Utara dengan areal konsesi seluas 23.133,00 ha, kemudian di Halmahera Timur dengan areal seluas 39.040,00 ha. Perusahaan lain yang memiliki areal penambangan terluas adalah PT Pringgondani Berseri seluas 27.120,00 ha, PT Bintang Delapan Mineral seluas 21.695,00 ha, dan PT Bintang Delapan Wahana seluas 20.360,00 ha, ketiganya berlokasi di Morowali. Perusahaan lainnya yang memiliki areal konsesi terbesar adalah PT Manusela Prima Minning, berlokasi di Seram Bagian Barat, Maluku seluas 21.627,00 ha. PT Wana Kencana Mineral di Halmahera Timur seluas 24.700,00 ha, dan lainnya

Bersambung…

 

Artikel ini bisa dibaca di Majalah ICN News Edisi Juni 2025
Iklan dan berlangganan bisa hubungi: WA atau Email

Butuh Buku Riset? Silahkan kunjugi CDMI Consulting

share this article:

Facebook
X
WhatsApp

Baca Juga

Scroll to Top

“Easy to Read, Crucial to be Khowlegeable”

Search

Menu Pilihan

Kontak Kami

+62 878 7826 0925 (WA)
marketing@cdmione.com